Bangka Barat terbitanbabel.com — Polsek Mentok bersama Dinas Kesehatan laksanakan tracking contact terhadap 3 orang pekerja proyek yang pada Jum’at (27/08) kemarin dinyatakan positif terpapar covid19. Sabtu 28/07/2021.
Pelaksanaan tracking terhadap para pekerja yang sudah kontak dengan 3 kasus positif sebelumnya tersebut berlangsung dilingkungan Proyek Pelabuhan Dusun Tanjung Ular Desa Air Putih Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat.
Sebelumnya, pada Jum’at (27/08) kemarin, tiga orang pekerja proyek, antara lain: GI, (32) tahun, DE, (50) tahun, dan MA, (62) tahun, dinyatakan positif terpapar virus corona setelah mereka memeriksakan diri di Puskesmas Muntok,
Ketiga pekerja yang berdomisili diarea Proyek Pelabuhan Tanjung Ular tersebut kemudian ditempatkan di ruang isolasi terpadu (Isoter) yang sudah ditentukan oleh pihak Satgas covid 19 Kecamatan Muntok.
Atas kasus covid 19 tersebut, Kapolsek Muntok, AKP Albert Tampubolon seizin Kapolres Bangka Barat, berkoordinasi dengan Upika Kecamatan dan Satgas Covid 19 di tingkat Kecamatan.
“Pertama, Tim kita melakukan pendataan terhadap para pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular tersebut, lalu kita laksanakan tracking terhadap siapa saja yang sudah kontak erat terhadap tiga orang pasien yang sudah positif terjangkit covid 19 itu,” kata Kapolsek Muntok
AKP Albert Tampubolon menjelaskan bahwa tracking contact merupakan salah satu cara untuk mengendalikan wabah yang tengah terjadi saat ini dan hal itu dilakukan oleh petugas kesehatan.
“Tracking contact dilakukan untuk mengetahui siapa saja yang telah bertemu atau kontak dengan penderita virus corona, sehingga memudahkan petugas kesehatan untuk mengambil tindakan agar virus ini tidak menyebar semakin luas,” pungkasnya.
Hasil Tracking terhadap para pekerja proyek Pelabuhan Tanjung Ular, 18 orang pekerja lainya terkonfirmasi positiif covid 19, hal itu diketahui setelah pihak Puskesmas Muntok melakukan Rapid test terhadap 18 orang tersebut.
“18 orang pekerja positif covid 19 ini selanjutnya ditempatkan di ruang isoter Kecamatan Muntok,” tutupnya.
(R.V)
